Eiffel Tower

(agcsret.users.mywdo.com)

INILAH.COM, Paris – Menara Eiffel adalah satu di antara delapan keajaiban dunia. Dan, lebih dari sekadar kebanggaan publik Prancis, Eiffel juga dijadikan landmark-nya Kota Paris. Ke depan, Eiffel siap tampil dengan wajah baru.

Ketika pertama kali dibangun, banyak pihak terkejut dengan bentuknya yang berani. Publik mengkritik desainernya. Sang desainer dianggap sok artistik tanpa memperhatikan sisi teknisnya.

Sebetulnya, para insinyur Eiffel mengetahui kekuatan angin. Untuk mendirikan sebuah bangunan tinggi, mereka harus yakin konstruksinya tahan terhadap tiupan angin. Hal itu diungkapkan Gustave Eiffel di surat kabar Le Tempts edisi 14 Februari 1887.

"Fenomena apa yang jadi pertimbangan utama saya dalam mendesain menara ini? Jawabannya adalah ketahanan terhadap angin," kata Eiffel.

Eiffel berani menyatakan bahwa lengkungan empat sisi luar menara, sebagaimana perhitungan matematika, akan memberikan pemandangan bagus terhadap kekuatan dan keindahan sehingga meninggalkan kesan kecanggihan desain secara keseluruhan.

Kini, di abad 21, Menara Eiffel siap didandani lagi. Anggarannya terbilang besar: US$ 267 juta. Prosesnya diperkirakan makan waktu 10 tahun. Hal ini disampaikan Jean Bernard Bros, Presiden SETE, perusahaan pengelola Menara Eiffel, Rabu (9/7).

Terakhir kali Eiffel direnovasi di awal 1980-an. Ketika itu, makeover ditujukan untuk meningkatkan jumlah pengunjung yang baru mencapai tiga juta orang.

"Kali ini, kami ingin membuatnya penuh kenangan bagi para pengunjung. Kami ingin mereka menghabiskan lebih banyak waktu di Tower, mengurangi waktu di antrean, dan tidak berdesakan dengan sesama pengunjung lain," ujar Bros.

Ikon Prancis ini beberapa kali dilanda cobaan selama 119 tahun berdiri. Pada 1902, Eiffel tersambar petir sehingga puncaknya yang setinggi 100 meter harus dibangun ulang. Lampu yang menerangi menara pun diganti. Pada 1930, Eiffel kehilangan gelar sebagai menara tertinggi di dunia menyusul berdirinya Chrysler Building di New York City.

Sebelum pendudukan Nazi di Paris pada 1940, kabel lift dipotong oleh orang Prancis sehingga Adolf Hitler harus menaiki tangga ke puncaknya. Bagian-bagian untuk memperbaikinya tidak mungkin diperoleh karena perang. Tentara Nazi harus memanjat ke atas untuk mengibarkan swastika.

Sejarah mencatat, Hitler menguasai Prancis, bukan Menara Eiffel. Agustus 1944, ketika tentara Sekutu mendekati Paris, Hitler memerintahkan Jenderal Dietrich von Choltitz, gubernur militer Paris, meruntuhkan menara bersama seluruh kota. Tapi, perintah itu ditolak.

Pada 3 Januari 1956, kebakaran menghanguskan puncak menara. Tapi, Eiffel tetap saja terkenal, bahkan pasti muncul di setiap film yang berseting di Prancis. Film James Bond A View to Kill (1985), Sir Roger Moore sebagai James Bond mengejar May Day yang diperankan aktris Grace Jones di atas Menara Eiffel. Ia berparasut dari struktur itu untuk kabur.

Berbagai konser dan perayaan seperti Tahun Baru atau Hari Bastille juga pernah digelar di Eiffel. Pada 2000, lampu kedip dan empat lampu suar berkekuatan tinggi dipasang di menara. Sejak itu, pertunjukkan lampu jadi acara harian setiap malam.

Lampu suar di atas menara menjadikannya menara suar dalam langit malam Paris. Pada 2002, jumlah pengunjung mencapai 200 juta. Sejak 2004, Menara Eiffel dilengkapi lapangan ski es di tingkat pertama selama musim dingin.

Menurut Bros, Gustave Eiffel hanya merancangnya untuk 500 ribu pengunjung. Kini, dengan tambahan elevator sekalipun, antrean pengunjung bisa sejam-dua jam pada peak season.

Untuk mengatasi ini, sebuah sistem baru diterapkan awal tahun ini. Pengunjung bisa menghemat setengah jam dengan memesan tiket secara online. Beberapa tambahan juga dibuat untuk mendatangkan keuntungan bagi Eiffel.

Sebagai salah satu tempat tujuan wisata menarik di dunia, rata-rata pengunjung hanya mengeluarkan US$ 5,50 ditambah tarif tiket US$ 11,80. "Jumlah ini bahkan di bawah rata-rata untuk sebuah tempat kunjungan turis yang besar," kata Bros.

Rencana ini membuat toko-toko bakal jadi lebih besar. Tapi, tidak semua perubahan Eiffel ditujukan untuk turis mancanegara. Sejumlah pameran, atraksi, dan gemerlap kehidupan malam ditujukan untuk menghibur penduduk kota Paris. Mereka adalah 2% dari pengunjung Menara Eiffel.

"Masalahnya, mereka adalah tuan rumah," ujar Bros. Ucapan senada dilontarkan Nicolas Lefebvre, Direktur Umum SETE. Menurutnya, penduduk Paris sudah bosan melihat kota mereka sendiri melalui menara ini. Mereka lebih tertarik mengetahui kontennya, mulai restoran hingga pameran atau atraksi yang digelar simbol kota mereka itu.

Menara Eiffel juga memperhatikan konsumsi energi. Gemerlap lampu di malam hari mulai dikurangi.

La Tour Eiffel atau menara Eifel adalah bangunan yang paling menonjol di kota Paris terdapat dilapangan Champ de Mars disisi sungai Seine dan dikenal sebagai simbol negara Perancis. Menara Eiffel dibangun sebagai gerbang l’Exposition Universelle 1889, sebuah World’s Fair yang bertepatan dengan 100 tahun Revolusi Perancis. Pembangunan menara dimulai tahun 1887, diresmikan 31 Maret 1889 dan dibuka untuk umum pada 6 Mei. Namanya diambil dari nama perancangnya, Alexandre Gustave Eiffel.

Menara ini memiliki ketinggian 300 meter dengan struktur baja sekitar 7.300 ton. Angin dapat menyebabkan menara ini bergoyang sebanyak 6-7 cm dan panas dapat menyebabkan puncak menara menjauh hingga 18 cm dari matahari. Diatasnya terdapat antena televisi setinggi 24 m. Menara Eiffel memegang rekor bangunan tertinggi selama 40 tahun.

Tiga ratus para pekerja, bekerja sama menyusun 18,038 potongan baja, menggunakan dua setengah juta paku klem yang sebelumnya telah didesain oleh Maurice Koechlin. Resiko kecelakaan pada masa konstruksi sangat besar. Pengerjaannya yang sangat berbahaya lantaran struktur bangunan sendiri bisa diatasi oleh Gustave Eiffel dengan tidakan pencegahan/pengamanan ketat dan hanya memakan korban 1 orang.Ketika menara ini mulai dikerjakan, banyak orang yang terkejut dan mengkritik, bahwa bangunan ini terlalu berani, coba-coba dan tidak berseni. Ditambah lagi kritik yang dialamatkan kepada Gustave Eiffel yang dikenal sebagai seorang insinyur jembatan, katanya tidak memahami aerodinamika angin yang akan menerpa menara itu.

Sejak permulaan abad 20, menara telah digunakan untuk siaran radio (sampai sekarang masih ada dekat tiang selatan). Paris Observatorium (20 Nopember 1913) menempatkan suatu antena di Eiffel Tower yang berkomunikasi dengan United States Naval Observatory di Arlington, Virginia USA.Kini, Selain sebagai ikon Paris, juga menjadi tempat kunjungan utama para turis.